Pernah menyusuri selokan mataram dari daerah gejayan sampai ke babarsari? (walaupun bukan cuma di daerah situ yang ada cuci motornya) kita bisa melihat maraknya bisnis ini, hal ini dikarenakan banyak juga pengguna motor di jogja, tul? Jadi membuka bisnis ini tidak rugi, karena pasarnya masih menjanjikan.
Tapi sejauh saya lihat limbah cuci motor dibiarkan langsung menyerap ke tanah atau disalurkan ke pembuangan air yang ujung-ujungnya masuk ke sungai, bahkan penelitian di sungai opak kandungan akibat pembuangan limbah sudah melebihi ambang batas. Sungai tercemar air tanah tercemar, darimana kita dapat air bersih?
Yah tulisan ini tidak meyudutkan pihak tertentu, saya sadar masih banyak jenis usaha lainnya dan orang-orang lainnya yang ikut terlibat dalam pencemaran air tanah dan sungai karena pengelolaan limbah yang tidak baik, yang perlu kita pikirkan adalah kesehatan kita, air yang kita pakai sumbernya juga dari situ-situ, jadi ini juga untuk diri kita juga anak cucu, bagaimana jika air di jogja tecemar, efek dominonya. karena sakit kita tidak bisa beraktifitas, belum lagi pemerintah saat ini mulai ketat dengan pecemaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar