Rabu, 05 Agustus 2009

Corat-coret aja

Sering kali aku ngerasa bingung dengan keadaan hari2 ini, situasi mulai terbalik, banyak yang g bisa diterima dengan akalku. Yang dulu baik, e sekarang di cela tidak baik, yang dulu jelek e sekarang di bilang baik bingung juga yah, terkadang dengan situasi seperti itu aku merasa tertolak yah. Apa mungkin sudah waktunya aku tidak berada disini lagi? hiks, maunya si begitu, tapi sayap belum kuat u terbang sejauh itu, masih dalam proses.

Sakit juga baru baru ini denger si X bilang “dalam 3 tahun terakhir kualitas menurun”, 3 tahun?berarti masa kepengurusan ku dulu termasuk yah, (bilang aja kek terus terang sejak si Natan jadi ketua).. masa sih, lalu ada juga yang bilangkali ini si XX“soal terlambat itu sudah menjadi kendala selama x tahun saya disini”.

Denger pernyataan yang g masuk akal seperti itu juga aku bingung (lebih tepatnya tidak bisa menerima), kita bahas satu-satu, mulai dai perkataan si X, jujur aja dia itu baru mulai aktif 1 tauh belakangan, setelah yang “terdahulu” selesai tugas, aku punya bukti absen selama kepengurusanku dia jarang2 datang ke “kegiatan” itu, datang kalo cuma tugas aja, itupun mut-mutan, sering mangkir dari jadwal tugasnya. Kalo di pikir2 telat bgt dia mau komitmen di “dunia persilatan” , trus berani-beraninya ngomong seperti itu, apa g sakit dengernya.

Kemudian dengan pernyataan si Y, diangomong gitu karena g pernah dateng tepat waktu, seingatku dai dateng on time bisa dihitung dengan jari, bahkan dulu ketika jadi pengurus dia bilang sengaja untuk telat, berani-beraninya dia ngomong begitu..kepada si XX boleh ngomong gitu kalau punya track record on time yang bagus,,bahkan skr aja dateng aja telat2. Mati rasa dia mungkin yah. Ngaca dulu yah kalau ngomong, si “terdahulu” itu track record ontime terkenal bagus....Banyak yang mengakui mulai on time terus kok, kamunya aja yang payah.

Kalo di pikir-pikir sejak era baru standar menurun, banyak toleransi, contoh aja kriteria menjadi pengurus menurut alkitab khan “terkenal baik” bukan terkenal “g mau diatur dan menyebalkan”
trus sering molor, trus tutup mata terhadap kehidupan sehari2 yang tidak baik (dianggap wajar.)
bgaimana mau maju kalau begini keadaannya...ada lagi yang nunduk didepan, tapi nanduk di belakang, herannya lagi ada dari komunitas tertentu gampang bgt jadi pengurus, sampai2 ada pepatah mengatakan, kl mau jadi, ikut komunitas itu aja...lucu juga...
Giliran kita yang berdosa wuuiihh heboh, trus kalau mereka mabuk, smoking, free sex seolah2 tutup mata.

Mungkin pembaca bingung maksud tulisan ini, dont wori ini cuma ungkapan hati, dari pada dipendam2, mau curhat kesiapa lagi selain ke dunia maya..hihih
aKU nulis bgt karena aku terbeban, merasa sedih kualitas akhir2 menurun, terlalu kompromi terhadap ketidak baikkan, trus terlalu perhatian kepada orang2 tertentu..
BGM mau maju??

Yg menghibur : manusia bilang jelek, Tuhan bilang jerih payahmu tidak sia-sia, amin